Jungkook BTS Ungkap Kondisi ADHD, Banjir Dukungan Penggemar

Personel BTS, Jungkook, baru-baru ini membuat pengakuan mengejutkan saat siaran langsung dengan para penggemarnya. Ia mengungkapkan bahwa dirinya didiagnosis dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD).

Pengakuan ini muncul setelah seorang penggemar memintanya untuk tidak terlalu banyak bergerak saat duduk. Jungkook menjelaskan bahwa ia tidak dapat mengendalikan rasa gelisahnya karena kondisi ADHD yang ia alami.

Seketika, dukungan dari para penggemar membanjiri Jungkook, terutama dari mereka yang juga berjuang dengan kondisi kesehatan mental serupa. Siaran yang awalnya santai ini berubah menjadi momen yang lebih mendalam ketika Jungkook berbagi tentang kondisinya. Jutaan penonton pun memberikan perhatian dan dukungan.

Kehadiran V dalam siaran langsung tersebut juga menambah kebahagiaan para penggemar. Interaksi lucu dan candaan antara keduanya, yang sering disebut "Taekook" oleh penggemar, memberikan sekilas gambaran persahabatan erat mereka.

Memahami ADHD

ADHD adalah gangguan perkembangan saraf yang ditandai dengan pola kurang perhatian, hiperaktivitas, dan impulsivitas yang terus-menerus. Gejala ADHD biasanya muncul sebelum usia 12 tahun dan mencakup rasa gelisah, kesulitan fokus, dan sering kehilangan barang.

Ada beberapa tipe ADHD yang perlu diketahui:

  1. ADHD Inattentive: Kesulitan berkonsentrasi, menyelesaikan tugas, dan mengatur sesuatu, dengan sedikit atau tanpa gejala hiperaktif.

  2. ADHD Hiperaktif-Impulsif: Sulit untuk tenang, memiliki energi berlebih, dan cenderung banyak bicara. Sering menyela orang lain dan bertindak tanpa berpikir panjang.

  3. Kombinasi: Tipe ADHD yang paling umum, di mana seseorang menunjukkan gejala kurang fokus, sulit memerhatikan detail, mudah lupa, serta hiperaktif dan impulsif.

  4. Tidak Spesifik: Gejala yang muncul dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan tidak sesuai dengan tipe ADHD lainnya, sehingga menyulitkan diagnosis.

Scroll to Top