Kanker lambung merupakan ancaman kesehatan serius yang perlu diwaspadai. Kabar baiknya, ada langkah-langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menurunkan risikonya. Fokusnya pada pola makan sehat, kebiasaan baik untuk usus, dan deteksi dini. Berikut panduannya:
1. Perbanyak Sayuran Cruciferous
Sayuran cruciferous seperti brokoli, kubis, kembang kol, kale, dan kubis brussel kaya akan sulforafan. Senyawa ini memiliki sifat melawan kanker, membantu detoksifikasi tubuh, mendukung fungsi hati, dan mengurangi stres oksidatif yang bisa merusak sel. Konsumsi rutin sayuran ini, baik dikukus, dipanggang, atau ditumis, dapat memperkuat kesehatan lambung, melancarkan pencernaan, dan menyediakan vitamin serta mineral penting untuk kekebalan tubuh.
2. Bawang Putih dalam Setiap Masakan
Bawang putih adalah superfood yang mengandung alisin, senyawa dengan sifat antikanker dan antimikroba yang kuat. Konsumsi bawang putih secara teratur membantu melindungi lapisan lambung, meningkatkan kesehatan usus, dan menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya seperti Helicobacter pylori. Bawang putih mentah mengandung konsentrasi alisin tertinggi, tetapi bawang putih yang dimasak sebentar pun masih bermanfaat.
3. Batasi Daging Olahan
Daging olahan seperti bacon, sosis, hot dog, dan daging deli mengandung pengawet dan zat aditif (nitrat dan nitrit) yang telah dikaitkan dengan risiko kanker lambung yang lebih tinggi. Konsumsi berlebihan juga dapat meningkatkan peradangan dan membebani sistem pencernaan. Sebaiknya kurangi atau hindari daging olahan, ganti dengan sumber protein tanpa lemak seperti ayam, ikan, kacang-kacangan, atau alternatif nabati.
4. Cek Infeksi H. pylori
Helicobacter pylori (H. pylori) adalah bakteri yang dapat menginfeksi lapisan lambung dan merupakan faktor risiko untuk gastritis, tukak lambung, dan kanker lambung. Gejala seperti nyeri perut bagian atas, kembung, gangguan pencernaan, mual, atau rasa panas di dada bisa mengindikasikan infeksi H. pylori. Pemeriksaan dan pengobatan dini dengan antibiotik serta obat penekan asam lambung dapat secara signifikan mengurangi risiko kanker. Jaga kebersihan, hindari makanan dan air yang terkontaminasi, serta lakukan pemeriksaan rutin sebagai langkah pencegahan.
Perubahan sederhana dalam nutrisi dan kebiasaan sehari-hari dapat memperkuat fungsi pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi peradangan, dan menurunkan kemungkinan terkena kanker lambung. Ingat, pencegahan dan kewaspadaan adalah kunci kesehatan jangka panjang.
