Marc Marquez menunjukkan performa yang sangat kuat di MotoGP 2025, membuka peluang lebar untuk mengamankan gelar juara dunia ketujuhnya. Sirkuit Misano, yang juga dikenal sebagai Misano World Circuit Marco Simoncelli, akan menjadi tuan rumah seri ke-16 MotoGP 2025, MotoGP San Marino, pada 12-14 September mendatang.
Lokasi sirkuit yang dekat dengan Tavullia, kampung halaman sekaligus markas akademi VR46 Valentino Rossi, membuat Misano kerap disebut sebagai ‘pekarangan’ atau ‘halaman’ Rossi. Di sinilah Marc Marquez berpotensi menyamai rekor gelar juara dunia Valentino Rossi di kelas utama.
Saat ini, Marquez memimpin klasemen dengan 455 poin, termasuk kemenangan beruntun di tujuh seri terakhir, baik di sprint race maupun balapan utama. Sementara itu, rival terdekatnya, Alex Marquez, mengalami penurunan performa setelah awal musim yang menjanjikan.
Perbedaan poin yang signifikan antara Marc Marquez (175 poin di depan Alex Marquez dan 227 poin di depan Francesco Bagnaia) menunjukkan dominasinya. Secara teoritis, Marquez hanya membutuhkan keunggulan 47 poin atas Alex di Misano untuk memastikan gelar juara dunia, mengingat poin maksimal yang tersisa setelah Misano adalah 222 poin.
Kemenangan ‘sempurna’ dalam satu pekan balapan (sprint race dan race utama) akan memberikan 37 poin. Setelah balapan di Hungaria, MotoGP akan berlanjut di Catalunya dan Misano. Kondisi ini membuat peluang Marquez untuk meraih keunggulan 47 poin di Misano sangat realistis. Namun, finis kedua Alex Marquez di salah satu seri bisa menunda perayaan gelar Marquez.
Meski berpeluang mengamankan gelar di Misano, Marc Marquez sendiri menyatakan preferensinya untuk mengunci gelar di Indonesia atau Jepang. Ia bahkan berharap jika gelar juara diraih di Misano, itu bukan karena performa buruk adiknya di Barcelona.