Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat menjadikan perlindungan kaum perempuan dari ancaman kanker serviks sebagai prioritas utama. Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu menyukseskan program vaksinasi HPV bagi perempuan usia 15 hingga 45 tahun.
Ajakan ini disampaikan saat peluncuran program vaksinasi di SMKS Stela Maris Labuan Bajo, Rabu, 2 September 2025.
Bupati Edi menekankan pentingnya peran ibu dalam kehidupan, sehingga apresiasi dan penghormatan tinggi patut diberikan. Tujuan utama vaksinasi ini adalah mencegah lebih baik daripada mengobati.
Program vaksinasi ini dirancang untuk memberikan perlindungan dini dari infeksi virus penyebab kanker serviks, menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat kanker serviks, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan melalui vaksinasi, serta mewujudkan perempuan Manggarai Barat yang sehat dan berdaya saing.
Bupati Edi berpesan kepada orang tua untuk mendukung penuh program ini dengan membawa putri mereka ke fasilitas kesehatan. Kepada remaja putri, beliau menekankan bahwa vaksinasi adalah investasi kesehatan jangka panjang. Sementara kepada petugas kesehatan, pelayanan yang ramah, profesional, dan menyeluruh harus diberikan.
"Mari kita bersama-sama mendukung program ini demi perempuan-perempuan Manggarai Barat," tegasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat, Adrianus Ojo, menjelaskan bahwa target vaksinasi HPV tahun 2025 adalah 4.959 orang, dengan 3.064 orang dari kalangan pelajar dan 1.895 orang dari masyarakat umum.
Pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan dalam dua dosis, dengan dosis pertama pada September 2025 dan dosis kedua pada Oktober 2025.
"Ini adalah langkah penting untuk memastikan generasi perempuan kita lebih sehat, terlindungi, dan mampu bersaing," pungkasnya.
