Bursa Efek Indonesia (BEI) mengambil tindakan tegas dengan menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham empat emiten sekaligus, efektif mulai Rabu, 3 September 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya perlindungan investor, menyusul lonjakan harga saham yang signifikan pada keempat emiten tersebut.
Keempat emiten yang terkena suspensi adalah:
- PT Ginting Jaya Energi Tbk. (WOWS)
- PT Shield On Service Tbk. (SOSS)
- PT Tempo Intimedia Tbk. (TMPO)
- PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (SLIS), beserta Waran Seri I-nya
Keputusan suspensi ini diambil sebagai bagian dari cooling down, memberikan kesempatan bagi para pelaku pasar untuk mengevaluasi kembali keputusan investasi mereka secara lebih cermat.
Alasan Suspensi: Lonjakan Harga Saham
Mayoritas emiten yang terkena suspensi menunjukkan peningkatan harga saham yang mencolok dalam beberapa waktu terakhir.
WOWS: Pada perdagangan terakhir sebelum suspensi, harga saham WOWS naik 18,33% menjadi Rp144 per saham. Dalam sebulan terakhir, saham ini melonjak 161,82%, dan secara year to date (YTD) naik 182,35%.
SOSS: Saham SOSS melonjak 24,54% ke level Rp1.015 per saham. Kenaikan bulanan mencapai 141,67%, dan YTD 105,47%.
TMPO: Harga saham TMPO naik 22,94% menjadi Rp195 per saham. Kenaikan dalam sebulan terakhir adalah 77,48%, dan YTD 79,87%.
SLIS: Saham SLIS naik 22,09% ke harga Rp105 per saham. Baik kenaikan bulanan maupun YTD menunjukkan angka yang sama, yaitu 110%.
BEI menghimbau seluruh pihak yang berkepentingan untuk terus memantau informasi resmi yang disampaikan oleh masing-masing perusahaan terkait.