Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menunjukkan komitmen kuat dalam memerangi penyebaran HIV/AIDS. Bupati Anton menekankan pentingnya pencegahan dan peningkatan kesadaran masyarakat sebagai fokus utama. Hal ini diungkapkan saat menerima audiensi Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Riau, Rabu (03/09/2025).
Bupati Anton menyatakan, penanggulangan HIV/AIDS di Rohul akan digencarkan melalui Operasi Pekat yang melibatkan Satpol PP. Dinas Kesehatan juga diminta berperan aktif melalui Puskesmas agar sosialisasi menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Lebih lanjut, audiensi tersebut membahas mengenai kejelasan tugas pokok dan fungsi Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Rohul. Pembentukan sekretariat di tingkat kabupaten juga menjadi agenda penting agar pencegahan HIV/AIDS dapat berjalan optimal.
Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Riau, dr. Wildan Ashfan M.Kes, menyampaikan kekhawatiran atas peningkatan kasus HIV/AIDS di Riau. Data menunjukkan peningkatan signifikan dari tahun 2023 ke 2024, yang mendorong perlunya tindakan pencegahan dan sosialisasi yang lebih intensif.
Kepala Dinas Kesehatan Rohul, Drg. Septien Asmarwiati M.Kes, melaporkan bahwa Dinkes Rohul telah melakukan screening kasus sejak Januari hingga Juni 2025. Berdasarkan data sejak 2016, tercatat 137 kasus HIV dan 130 kasus AIDS di Rokan Hulu.