Kisah panjang lini ponsel legendaris Samsung, Galaxy Note, kini resmi berakhir. Samsung telah menghentikan dukungan pembaruan perangkat lunak untuk Galaxy Note 20 dan Galaxy Note 20 Ultra, menandai akhir perjalanan model terakhir dari seri ikonik ini.
Setelah lima tahun menemani pengguna, Galaxy Note 20 dan Galaxy Note 20 Ultra tak lagi menerima update sistem operasi maupun keamanan. Pemilik perangkat disarankan untuk mempertimbangkan pembaruan ke model yang lebih baru demi pengalaman penggunaan yang optimal dan terlindungi.
Diluncurkan pada Agustus 2020 dengan antarmuka One UI 2.5 berbasis Android 10, seri Galaxy Note 20 telah menerima tiga pembaruan sistem operasi utama, mencapai One UI 5 berbasis Android 13 di akhir masa hidupnya. Dua tahun terakhir, perangkat hanya menerima pembaruan keamanan berkala.
Meski lini Galaxy Note telah tiada, semangat dan fitur khasnya, terutama S Pen, terus hidup di perangkat Samsung lainnya. Bagi penggemar Galaxy Note 20 series yang setia dengan S Pen, ada dua pilihan menarik untuk dipertimbangkan.
Pertama, Galaxy S Ultra hadir sebagai suksesor spiritual, menawarkan pengalaman S Pen terintegrasi yang serupa. Pilihan kedua adalah Galaxy Z Fold. Namun, perlu diperhatikan bahwa hanya model Galaxy Z Fold generasi lama yang mendukung S Pen. Galaxy Z Fold 7 telah menghilangkan dukungan untuk stylus ini.
Bagi yang memilih Galaxy Z Fold 6 atau generasi sebelumnya, S Pen harus dibeli terpisah dan disimpan dalam casing khusus, mengingat lini Fold tidak memiliki slot penyimpanan khusus untuk S Pen.
