Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat terus memacu upaya penanggulangan stunting dan kemiskinan ekstrem melalui program Tim Pencegahan dan Penanganan Stunting serta Kemiskinan Ekstrem Terpadu (Pastipadu). Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfo) Sulbar menunjukkan komitmen kuat untuk mendukung kesuksesan program ini.
Plt. Kepala Dinas Kominfo Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar, menekankan pentingnya integrasi data, publikasi, dan penyediaan akses internet sebagai kunci utama. Kominfo Sulbar menyediakan dashboard informasi digital terpadu yang terhubung dengan berbagai aplikasi terkait, memudahkan para pemimpin dan tim Pastipadu dalam mengambil keputusan yang akurat dan tepat.
"Kami mendukung penuh, terutama dalam integrasi data dan sosialisasinya. Publikasi harus lebih digencarkan agar pilot project ini benar-benar berhasil," tegas Ridwan.
Kominfo Sulbar juga tengah menyiapkan video sosialisasi dari para Bupati se-Sulbar untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program ini. Video ini diharapkan dapat memperkuat kampanye dan mengajak kolaborasi yang lebih luas.
Selain itu, dukungan infrastruktur digital juga menjadi fokus utama. Kominfo Sulbar telah menerima data lokasi bantuan internet untuk tahun depan dan akan menyesuaikannya dengan prinsip pemerataan, terutama di daerah-daerah blank spot.
"Lokus stunting lebih banyak di daerah perkotaan yang sudah memiliki jaringan internet. Kami akan memastikan intervensi jaringan lebih tepat sasaran," jelas Ridwan.
Dengan dukungan Kominfo Sulbar, program Pastipadu diharapkan dapat mencapai sasaran yang tepat, melibatkan partisipasi masyarakat luas, dan menyebarkan informasi secara digital yang masif dan merata.