Puan Maharani Pimpin Transformasi DPR, Tunjangan Perumahan Dihentikan

Ketua DPR, Puan Maharani, mengumpulkan seluruh pimpinan fraksi partai politik di DPR untuk membahas transformasi lembaga tersebut, termasuk menampung aspirasi masyarakat. Pertemuan penting ini dihadiri oleh para Wakil Ketua DPR, membahas langkah-langkah konkret untuk menjadikan DPR lebih baik.

"Saya baru saja memimpin urun rembuk untuk transformasi DPR," ujar Puan.

Keputusan signifikan diambil dalam pertemuan ini. Seluruh ketua fraksi sepakat untuk menghentikan tunjangan perumahan bagi anggota DPR dan memberlakukan moratorium kunjungan kerja bagi anggota serta komisi-komisi DPR.

Puan menegaskan komitmen DPR untuk lebih terbuka dan melakukan evaluasi menyeluruh. Aspirasi masyarakat akan menjadi pedoman utama dalam setiap langkah yang diambil.

"Prinsipnya kami DPR akan terus berbenah dan memperbaiki diri. Apa yang menjadi aspirasi masyarakat pasti akan kami jadikan masukan yang membangun," tegas Puan.

Puan Maharani secara pribadi akan memimpin reformasi DPR ini. Ia berharap, kinerja lembaga legislatif dapat selaras dengan harapan rakyat.

"Saya sendiri yang akan memimpin Reformasi DPR," tegasnya.

Sebelumnya, DPR telah menerima perwakilan dari berbagai organisasi mahasiswa untuk berdialog mengenai isu-isu bangsa terkini pasca-aksi demonstrasi. Aspirasi yang disampaikan mahasiswa terkait tunjangan dan keterbukaan DPR akan menjadi bahan pertimbangan penting dalam proses reformasi.

Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan bahwa reformasi DPR akan dipimpin langsung oleh Puan Maharani, dengan tujuan mewujudkan DPR yang lebih baik dan transparan.

Scroll to Top