Pemerintah Kabupaten Berau terus berupaya memperluas jangkauan dunia digital bagi warganya. Sebuah inisiatif besar digulirkan, yaitu program penyediaan 1.000 titik WiFi gratis yang tersebar di berbagai lokasi strategis, mulai dari pusat kota hingga pelosok desa.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menegaskan bahwa koneksi internet kini menjadi fondasi penting dalam kehidupan modern. "Masyarakat semakin mengandalkan layanan digital untuk berbagai keperluan, mulai dari belajar, mengurus administrasi, hingga mengembangkan usaha kreatif," ujarnya.
Program 1.000 titik WiFi ini menjadi prioritas utama pembangunan daerah. Diharapkan, keberadaan fasilitas ini akan mempermudah masyarakat dalam mengakses informasi serta memanfaatkan layanan digital secara maksimal.
Namun, tantangan tetap ada, terutama masalah blank spot atau area yang belum terjangkau sinyal. Untuk mengatasi hal ini, Sri Juniarsih menekankan pentingnya kerja keras Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) serta kolaborasi dengan pihak swasta.
Koordinasi lintas instansi pemerintah, termasuk dengan pemerintah provinsi dan kementerian terkait, juga krusial untuk menuntaskan masalah blank spot. Optimalisasi pemanfaatan fasilitas yang ada menjadi kunci.
Bupati meyakini bahwa WiFi publik ini adalah bagian dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Akses internet yang cepat dan stabil akan berdampak positif bagi dunia pendidikan, pertumbuhan UMKM, serta efisiensi pelayanan publik berbasis digital.
"Kami berharap generasi muda dan para pelaku usaha dapat merasakan manfaat nyata dari program ini," imbuhnya.
Pemerintah daerah menargetkan pemasangan WiFi secara bertahap, disesuaikan dengan kemampuan anggaran dan dukungan dari berbagai pihak.
"Pemerataan akses internet adalah tujuan utama kami, memastikan bahwa tidak hanya warga kota yang terhubung, tetapi juga masyarakat di kampung-kampung terpencil," pungkasnya.