Cakupan Imunisasi MR di Batam Sentuh Angka 75 Persen, Upaya Penuh Terus Dikejar

Dinas Kesehatan Kota Batam mencatat kemajuan signifikan dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), khususnya untuk vaksinasi Measles Rubella (MR). Hingga 3 September 2025, cakupan imunisasi telah mencapai 75,05% dari total sasaran anak.

Dari 22.205 siswa kelas 1 Sekolah Dasar (SD) yang menjadi target, sebanyak 16.664 anak di 12 kecamatan di Batam telah menerima vaksin MR.

Kepala Dinkes Kota Batam mengungkapkan bahwa dari 21 puskesmas yang ada, enam di antaranya telah mencapai target 100%. Puskesmas tersebut meliputi Rempang Cate, Galang, Kampung Jabi, Sambau, Tanjung Buntung, dan Kabil. Pihaknya terus berupaya memaksimalkan cakupan di puskesmas lainnya.

Data capaian imunisasi secara rutin diinput ke dalam aplikasi ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku), sistem pencatatan resmi yang digunakan.

Program BIAS yang dimulai pada awal Agustus, akan diperpanjang hingga akhir September untuk menjangkau anak-anak yang belum mendapatkan vaksin. Kegiatan sweeping atau penjangkauan langsung akan terus dilakukan.

Pada tahun ini, BIAS menargetkan 425 SD dan 218 SMP di Batam. Vaksinasi dilaksanakan dua kali setahun, yakni pada bulan Agustus dan November.

Agustus ini, imunisasi difokuskan pada MR untuk siswa kelas 1 SD, serta HPV untuk siswi kelas 5, siswi kelas 6 yang belum terjangkau sebelumnya, dan siswi kelas 9 SMP.

Sementara itu, pada bulan November mendatang, imunisasi akan menyasar siswa kelas 1 SD dengan vaksin Dt (Difteri Tetanus), serta siswa kelas 2 dan 5 SD dengan vaksin Td (Tetanus Difteri).

Selain imunisasi, program BIAS juga mengintegrasikan pemeriksaan kesehatan gratis untuk siswa, sehingga kondisi kesehatan anak-anak dapat dipantau secara komprehensif.

Program BIAS diharapkan dapat meminimalisir risiko penyebaran penyakit menular yang rentan menyerang anak sekolah, sekaligus mendukung pencapaian target imunisasi nasional.

Scroll to Top