Dunia bulu tangkis Indonesia tak hanya diwarnai oleh prestasi gemilang, tetapi juga kehadiran atlet-atlet putri yang memikat. Meski demikian, beberapa dari mereka memilih untuk menapaki jalan hidup di luar naungan PBSI, dengan alasan yang beragam. Siapa saja mereka?
1. Komang Ayu Cahya Dewi: Terbang Bebas di Jalur Profesional
Keputusan Komang Ayu Cahya Dewi untuk meninggalkan pelatnas PBSI pada September 2025 cukup mengejutkan. Ia memilih untuk mengembangkan karirnya secara mandiri sebagai pemain profesional, menunjukkan keberaniannya untuk mengukir prestasi di luar sistem pelatnas.
2. Mia Audina: Meraih Mimpi Hingga Negeri Kincir Angin
Nama Mia Audina abadi sebagai pahlawan bulu tangkis Indonesia, berjasa membawa pulang Piala Uber di tahun 1994 dan 1996. Namun, di usia 23 tahun, ia mengambil langkah besar dengan berganti kewarganegaraan menjadi Belanda usai menikah. Bersama Belanda, ia sukses meraih medali perak Olimpiade Athena 2004 dan gelar juara Eropa di tahun yang sama.
3. Jesita Putri Miantoro: Pamit Karena Cedera yang Tak Kunjung Pulih
September 2025 menjadi akhir perjalanan Jesita Putri Miantoro sebagai atlet bulu tangkis. Cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) yang berulang, sejak Januari 2025, menjadi alasan utama Jesita untuk mengakhiri karirnya. Meskipun sempat pulih, cedera tersebut terus menghantui, memaksa Jesita untuk mengambil keputusan berat.
4. Tania Oktaviani Kusumah: Cinta dan Keluarga di Tanah Swiss
Tania Oktaviani Kusumah, dikenal dengan parasnya yang menawan, meninggalkan PBSI pada Juni 2020. Ia kemudian menikah dengan sesama pebulu tangkis Indonesia, Rehan Diaz. Kini, keduanya menetap di Swiss dan telah dikaruniai seorang putra pada Agustus 2022.
5. Jauza Fadhila: Menemukan Kebahagiaan di Pelaminan
Jauza Fadhila memilih untuk mundur dari pelatnas PBSI karena kondisi karirnya yang kurang stabil. Setelah pensiun, ia dipersunting oleh pebulu tangkis tunggal putra, Panji Akbar Sudrajat, pada tahun 2021. Kini, keduanya menikmati peran sebagai orang tua dari seorang putri bernama Xaviera Aurora.