Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan mengalami koreksi pada perdagangan hari Senin, 8 September 2025. Penutupan perdagangan sebelumnya menunjukkan penurunan sebesar 0,23% ke level 7.867, disertai dengan tekanan jual yang muncul pada hari Kamis.
Analis memperkirakan skenario terburuk, IHSG telah menyelesaikan gelombang [b] dari gelombang 2 atau 4, sehingga berpotensi terkoreksi membentuk gelombang [c] ke rentang 7.233-7.534. Sementara itu, skenario terbaik menunjukkan koreksi IHSG cenderung terbatas menguji area 7.729-7.772, sebelum berpeluang kembali menguat ke area 8.008-8.102.
Proyeksi untuk pergerakan IHSG pekan depan berada pada level support 7.781 dan 7.680, serta resistance 7.943 dan 8.008.
Berikut adalah saham yang menarik untuk diperhatikan:
ADMR – Beli Saat Melemah (Buy on Weakness)
Saham ADMR mengalami koreksi ke harga Rp1.025 dengan peningkatan volume penjualan, dan belum berhasil menembus rata-rata pergerakan (MA) 20 dan 60. Saat ini, ADMR diperkirakan berada di awal gelombang [b] dari gelombang B.
- Beli Saat Melemah: Rp990-Rp1.020
- Target Harga: Rp1.110, Rp1.145
- Stoploss: di bawah Rp985