Ahmad Sahroni: Gaya Hidup Mewah Sang "Crazy Rich" Tanjung Priok Jadi Sorotan

Ahmad Sahroni, sosok yang dikenal sebagai "Crazy Rich" Tanjung Priok, kembali menjadi perbincangan hangat. Setelah namanya ramai dibicarakan karena insiden rumahnya dan penonaktifan dari DPR, kini gaya hidup mewahnya menjadi sorotan publik.

Sahroni pernah blak-blakan mengakui bahwa biaya perawatannya tak kalah fantastis dari kaum hawa. Dalam sebuah acara TV, ia bahkan berani menyebut biaya skincare-nya lebih mahal dari seorang bintang tamu wanita. Ia mengungkapkan bisa menghabiskan sekitar Rp200 juta per bulan hanya untuk perawatan wajah. Alasan ia menjaga penampilan adalah karena sering tampil di TV dan di depan umum.

Pengakuan ini menuai beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang menilai hasil perawatan dengan biaya selangit itu tak terlalu terlihat, bahkan ada yang memberikan komentar pedas.

Tak hanya soal perawatan, gaya berpakaian Sahroni juga tak luput dari perhatian. Dalam sebuah kesempatan, total outfit yang dikenakannya mencapai Rp16 miliar, termasuk jam tangan mewah seharga Rp4,8 miliar dan mobil senilai Rp12 miliar. Di lain waktu, ia melengkapi setelan jasnya dengan sepatu seharga Rp20 juta dan jam tangan Rp4,8 miliar, serta mobil seharga Rp6 miliar.

Lantas, seberapa kaya Ahmad Sahroni? Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 21 Februari 2025 untuk periode 2024, total kekayaan Sahroni mencapai Rp328,9 miliar. Ia membangun kekayaannya dari nol melalui bisnis BBM, yakni membeli BBM di dalam negeri dan menjualnya ke kapal-kapal asing dengan harga yang lebih tinggi.

Ahmad Sahroni lahir pada 8 Agustus 1977 di Kebon Bawang, Jakarta Utara. Ia tumbuh dalam keluarga sederhana, di mana ibunya berjualan nasi Padang di daerah Pelabuhan Tanjung Priok. Sejak kecil, ia sudah terbiasa bekerja keras membantu keluarga, mulai dari menjadi tukang semir sepatu, ojek payung, hingga sopir. Perjalanan hidupnya dari seorang anak yang hidup serba kekurangan hingga menjadi pengusaha sukses dan tokoh publik ini seringkali menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Scroll to Top