Depok – Seorang pria di Sukmajaya, Kota Depok, harus berurusan dengan pihak berwajib setelah melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang petugas keamanan (satpam) yang sudah lanjut usia (lansia) hanya karena masalah portal. Pelaku, yang bernama Clevi Patrik Rutman, kini telah ditetapkan sebagai tersangka.
Pria berusia 34 tahun ini ditangkap setelah aksi penganiayaan yang dilakukannya terhadap Narwin (60) terekam oleh kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial. Clevi mengakui bahwa dirinya terpancing emosi setelah mendapat teguran dari korban.
Kejadian bermula pada Jumat malam, 5 September 2025, ketika Clevi bersama istrinya hendak meninggalkan kompleks perumahan, namun portal sudah dalam keadaan tertutup. Akhirnya, ia bertemu dengan satpam yang membukakan portal, dan insiden penganiayaan pun terjadi.
Penangkapan Pelaku
Aparat kepolisian bergerak cepat dan berhasil menangkap Clevi. Kapolsek Sukmajaya, AKP Rizky, mengonfirmasi penangkapan dan penetapan status tersangka kepada Clevi Patrik Rutman (34) atas kasus penganiayaan terhadap petugas satpam berinisial N (60) tersebut.
Pengaruh Minuman Keras
Polisi mengungkapkan bahwa Clevi melakukan penganiayaan dalam keadaan terpengaruh minuman keras (miras). Meskipun Clevi tidak mengakui bahwa dirinya mabuk, namun Kapolsek Sukmajaya menyatakan bahwa konsumsi minuman keras turut memicu emosi pelaku hingga berujung pada tindakan kekerasan.
Alasan Penganiayaan
Menurut pengakuan Clevi, ia melakukan penganiayaan karena merasa tersinggung dengan ucapan korban. Clevi merasa marah karena korban menyarankan dirinya untuk putar balik melalui jalan lain saat hendak keluar perumahan dengan portal yang sudah tertutup.
Penyesalan dan Permintaan Maaf
Clevi mengakui kesalahannya dan menyampaikan permintaan maaf kepada korban atas tindakan pemukulan yang dilakukannya. Ia menyadari bahwa korban adalah seorang yang lebih tua dan dirinya seharusnya tidak melakukan tindakan tersebut. Ia juga meminta maaf kepada keluarganya atas kejadian ini.
