Evaluasi Intensif Patrick Kluivert Usai Laga Imbang Indonesia vs. Lebanon

Tim Nasional Indonesia harus puas berbagi angka setelah bermain imbang tanpa gol melawan Lebanon dalam FIFA Match Day 2025 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pelatih Timnas, Patrick Kluivert, berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk meningkatkan performa tim Garuda di pertandingan selanjutnya.

Pertandingan ini merupakan bagian dari persiapan Indonesia menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Hasil imbang ini kontras dengan kemenangan besar 6-0 yang diraih sebelumnya saat melawan Taiwan. Kluivert mengakui bahwa Lebanon, yang menduduki peringkat 113 FIFA, memberikan tantangan yang berbeda dibandingkan Taiwan yang berada di peringkat 173.

Kluivert menyoroti kesulitan timnya dalam menembus pertahanan rapat Lebanon. Menurutnya, Lebanon menerapkan strategi bertahan yang sangat dalam, bahkan hingga ke kotak penalti, sehingga menyulitkan pemain Indonesia untuk menciptakan peluang emas.

"Kami sebenarnya punya tembakan ke gawang, hanya saja tidak mencetak gol," ujar Kluivert setelah pertandingan. Ia menambahkan bahwa skema bertahan Lebanon membuat para pemain kesulitan memaksimalkan setiap kesempatan.

Meskipun demikian, Kluivert menekankan bahwa timnya tetap berusaha bermain ofensif dan mencari gol. Ia memastikan bahwa hasil ini akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan tim ke depannya.

Di sisi lain, Kluivert memberikan apresiasi terhadap performa para pemainnya, termasuk Jay Idzes. Menurutnya, penerapan skema baru berjalan dengan baik, meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan. "Saya sangat bangga kepada tim. Sebab, saya sekarang menerapkan skema baru dan mereka menjalankannya dengan sangat sangat bagus," pungkasnya.

Scroll to Top