Forum Pelanggan dan Konsumen Telkom dan Telkomsel Mimika melayangkan protes keras terkait gangguan jaringan internet yang melanda Timika sejak pertengahan Agustus hingga September 2025. Dalam konferensi pers yang diadakan di Timika, forum tersebut menyampaikan 11 poin tuntutan yang menyoroti buruknya layanan dan lambatnya respons dari kedua perusahaan telekomunikasi tersebut.
Berikut poin-poin tuntutan utama yang disampaikan:
Pemulihan Jaringan Segera: Mendesak Telkom dan Telkomsel Timika untuk segera memulihkan jaringan internet, baik WiFi IndiHome maupun jaringan seluler.
Kompensasi Pelanggan: Menuntut realisasi kompensasi atau penggantian biaya IndiHome dan perpanjangan kuota internet bagi seluruh pelanggan, tanpa terkecuali.
Permohonan Maaf Publik: Menuntut permintaan maaf langsung kepada pelanggan melalui kontak pribadi dan pengumuman keliling kota.
Akses Internet Gratis: Meminta penyediaan akses internet gratis (starling) di lokasi publik sebagai bentuk tanggung jawab moral.
Transparansi CSR: Menuntut presentasi realisasi program CSR Telkom dan Telkomsel bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Perbaikan Layanan IndiHome: Mendesak perbaikan layanan dan respons cepat terhadap laporan gangguan IndiHome.
Peningkatan Layanan GraPARI: Menuntut peningkatan layanan pelanggan Telkomsel di GraPARI Timika yang selama ini banyak dikeluhkan.
Rasionalisasi Harga: Meminta peninjauan kembali harga paket seluler dan tarif IndiHome yang dianggap memberatkan pelanggan.
Evaluasi Pimpinan: Mendesak Menteri BUMN Erick Thohir untuk merestrukturisasi dan mengevaluasi pimpinan Telkom-Telkomsel dari pusat hingga daerah, termasuk Kepala Telkom dan Telkomsel Timika.
Tindakan Pemerintah Daerah: Mempertanyakan ketegasan Pemerintah Daerah dan DPRD terkait dampak masalah internet bagi masyarakat Mimika.
Ancaman Demonstrasi: Mengancam akan melakukan aksi demonstrasi ke kantor pemerintahan, DPRD, dan kantor Telkom-Telkomsel jika tuntutan tidak diindahkan.
Forum juga mendesak pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten untuk membuka peluang bagi perusahaan seluler lain beroperasi di Mimika, menciptakan kompetisi yang sehat. Forum pelanggan berharap respon cepat dan konkret dari pihak Telkom dan Telkomsel, demi memulihkan kepercayaan pelanggan dan kualitas layanan internet di Timika. Mereka menegaskan, dampak buruk internet mati telah dirasakan seluruh masyarakat Mimika selama kurang lebih dua bulan. Selanjutnya, 11 pernyataan sikap ini akan diserahkan langsung kepada pihak PT Telkom dan Telkomsel.