Serie A Italia terus menjadi panggung bagi para pemain sepak bola yang mampu membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Beberapa nama besar telah menunjukkan performa yang luar biasa bahkan di usia senja karir mereka.
Francesco Totti, legenda AS Roma, gantung sepatu pada usia 40 tahun setelah mengabdikan seluruh karirnya untuk satu klub. Gianluigi Buffon, sang penjaga gawang legendaris, pensiun di Juventus pada usia 43 tahun, meninggalkan warisan tak ternilai dalam dunia sepak bola. Zlatan Ibrahimovic, dengan karisma dan kemampuan mencetak golnya yang tak lekang oleh waktu, mengakhiri karirnya di AC Milan pada usia 41 tahun. Fabio Quagliarella juga mampu bersaing di level tertinggi hingga usia 40 tahun, pensiun di Sampdoria.
Bahkan, beberapa pemain terus memberikan kontribusi signifikan di usia yang lebih matang. Pepe Reina, misalnya, masih menjadi andalan di bawah mistar gawang Como pada usia 42 tahun 8 bulan, membantu tim promosi tersebut meraih posisi ke-10 di klasemen.
Musim ini, Serie A kedatangan beberapa nama veteran lainnya. Luka Modric, gelandang veteran Kroasia, bergabung dengan AC Milan pada usia 40 tahun setelah meninggalkan Real Madrid. Jamie Vardy, mantan penyerang Leicester City, juga merapat ke Cremonese pada usia 38 tahun. Kehadiran mereka semakin menambah daftar pemain-pemain senior yang tetap kompetitif di Serie A.
Fenomena ini menunjukkan bahwa pengalaman, mentalitas, dan perawatan fisik yang tepat dapat memperpanjang karir seorang pemain sepak bola profesional. Serie A membuktikan diri sebagai liga yang menghargai talenta, tanpa memandang usia.
