Elon Musk, figur nomor satu dalam daftar orang terkaya di dunia, memiliki pendekatan yang menarik terhadap properti dan gaya hidup. Berbeda dengan banyak miliarder lain, ia seringkali memilih kesederhanaan yang mencolok.
Musk pernah menyatakan bahwa ia tinggal di rumah sewaan seharga US$50 ribu di Boca Chica, Texas, dekat dengan markas SpaceX. Klaim ini memberikan gambaran kontras dengan kekayaannya yang mencapai ratusan miliar dolar.
Namun, di balik kesan hemat ini, terungkap bahwa Musk juga memiliki beberapa properti lain yang bernilai jutaan dolar. Salah satunya adalah rumah di Austin, Texas, yang bernilai US$6 juta. Properti ini sempat menjadi sorotan karena pemasangan pagar tinggi yang memicu konflik dengan tetangga. Meskipun demikian, dewan kota setempat akhirnya mengizinkan Musk untuk mempertahankan pagar tersebut dengan beberapa penyesuaian desain.
Selain itu, ada laporan bahwa Musk membeli tiga rumah mewah di Austin dengan total nilai US$35 juta. Rumah-rumah ini dikabarkan akan digunakan untuk anak-anaknya dan ibu dari anak-anaknya. Namun, Musk membantah kabar tersebut.
Musk juga memiliki keterkaitan dengan sebuah rumah di Los Angeles yang dulunya milik aktor legendaris Gene Wilder. Ia membeli rumah itu pada 2013 dan menjualnya kepada keponakan Wilder pada 2020. Empat tahun kemudian, rumah tersebut kembali jatuh ke tangan perusahaan milik Musk karena masalah pinjaman.
Kisah properti Musk menunjukkan dualitas yang menarik. Di satu sisi, ia mempromosikan gaya hidup hemat dan memilih rumah sederhana. Di sisi lain, ia mengoleksi properti bernilai jutaan dolar yang terkadang menimbulkan kontroversi. Seiring dengan kekayaannya yang terus bertambah, masa depan Musk sebagai triliuner pertama dunia mungkin tidak hanya ditentukan oleh kesuksesan Tesla dan SpaceX, tetapi juga oleh bagaimana ia mengelola portofolio propertinya yang luas.