Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meyakinkan masyarakat bahwa penyebaran penyakit campak di Ibu Kota saat ini masih dalam kendali. Meskipun ada beberapa kasus yang ditemukan, jumlahnya tidak mengalami peningkatan drastis dibandingkan tahun sebelumnya.
Gubernur DKI Jakarta menyatakan bahwa tren kasus campak di Jakarta secara umum stabil. Tidak ada lonjakan kasus yang signifikan seperti yang terjadi di daerah lain.
Dua wilayah yang menjadi perhatian adalah Kecamatan Cilincing dan Cengkareng, namun skalanya masih dalam batas yang bisa ditangani. Temuan kasus di dua lokasi tersebut tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menghindari penyebaran yang lebih luas, terutama dari daerah luar Jakarta. Rantai penularan antar wilayah menjadi fokus utama.
Upaya pencegahan lintas wilayah menjadi prioritas utama agar transmisi dari luar tidak memicu penyebaran di Jakarta.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga memperkuat sistem pengawasan (surveilans) dan koordinasi antar dinas untuk memastikan penanganan dini kasus-kasus baru. Kampanye imunisasi terus digencarkan di wilayah-wilayah yang rentan.
Meskipun angka kasus campak tidak mengalami kenaikan, kewaspadaan tetap menjadi kunci. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap waspada dan menjaga kesiapsiagaan.