Pemerintah Afghanistan mengambil langkah drastis dengan menghentikan layanan internet fiber optik di sejumlah provinsi. Tindakan ini dilakukan sebagai upaya pencegahan terhadap perilaku tidak bermoral.
Dimulai di Provinsi Balkh pada hari Selasa, pemutusan layanan kini diperluas ke Kunduz, Baghlan, Takhar, dan Badakhshan di wilayah utara Afghanistan. Laporan juga menyebutkan adanya penghentian serupa di Laghman, Afghanistan timur, serta Kandahar dan Helmand di wilayah selatan.
Pejabat setempat di Kunduz dan Balkh membenarkan penghentian tersebut. Keputusan ini diambil setelah adanya perintah dari pemimpin tertinggi Afghanistan, Mullah Haibatullah Akhundzada, yang menegaskan bahwa layanan internet kabel harus dihentikan total di provinsi-provinsi terkait guna mencegah tindakan asusila.
Afghan Telecom, perusahaan milik negara yang menjadi penyedia utama layanan internet fiber optik di Afghanistan dengan pangsa pasar lebih dari 60 persen, menjadi pihak yang paling terdampak oleh kebijakan ini.