Usulan Purnawirawan TNI Soal Gibran Picu Polemik Baru

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menyampaikan kekhawatiran bahwa desakan sejumlah purnawirawan TNI agar Gibran Rakabuming Raka mundur dari jabatan Wakil Presiden RI justru dapat menimbulkan kontraksi politik baru bagi pemerintahan Prabowo Subianto. Pernyataan ini disampaikan Doli dalam sebuah dialog di Kompas TV.

Menurut Doli, pemerintahan saat ini tengah menghadapi berbagai tantangan global yang tidak mudah. Oleh karena itu, usulan tersebut dinilai kurang menguntungkan. Ia menekankan pentingnya melihat usulan tersebut dari perspektif aturan konstitusi.

Doli meyakini bahwa para purnawirawan TNI memiliki niat baik untuk membantu pemerintahan Prabowo. Namun, ia khawatir cara yang ditempuh justru dapat menimbulkan masalah baru. Konsolidasi menjadi kunci utama saat ini untuk menghadapi berbagai persoalan yang ada.

Ia mengingatkan bahwa Gibran terpilih sebagai Wakil Presiden adalah satu paket dengan Prabowo sebagai Presiden. Mengganti Wakil Presiden bukanlah hal yang mudah dan perlu mempertimbangkan aturan yang berlaku.

Sebelumnya, Forum Purnawirawan TNI mengusulkan kepada MPR RI untuk mencopot Gibran dari jabatannya. Mereka juga meminta Prabowo untuk melakukan reshuffle kabinet dan mengganti menteri-menteri yang diduga terlibat korupsi.

Scroll to Top