Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengungkapkan kekagumannya pada taktik bertahan yang diterapkan Antonio Conte, meskipun timnya berhasil mengalahkan Napoli dalam laga pembuka Liga Champions 2025-2026 dengan skor 2-0. Pertandingan yang digelar di Etihad Stadium tersebut diwarnai kartu merah untuk pemain Napoli, Giovanni Di Lorenzo, pada menit ke-21.
Gol kemenangan Man City dicetak oleh Erling Haaland di menit ke-56 dan Jeremy Doku pada menit ke-65.
Walaupun menang, Guardiola justru memuji kemampuan Conte dalam mengorganisasi pertahanan Napoli dengan 10 pemain. "Conte sangat paham strategi, dan saya belum mampu mengatur pertahanan sekuat itu dengan jumlah pemain yang lebih sedikit," katanya. Guardiola menambahkan bahwa Napoli tetap disiplin dan fokus bertahan hingga Haaland berhasil memecah kebuntuan.
Guardiola juga menyoroti peran penting Erling Haaland, yang mencatatkan rekor 50 gol hanya dalam 49 pertandingan Liga Champions. "Kehadiran Erling di lini depan memberi kami kepercayaan diri," ujarnya.
Selain itu, Guardiola juga menyinggung Kevin De Bruyne, yang ditarik keluar lebih awal karena perubahan strategi Napoli setelah kartu merah. "Apa yang Kevin lakukan selama 10 tahun di sini sungguh luar biasa. Kami tidak mungkin memenangkan apa yang kami raih tanpanya," ungkap Guardiola.
Meski senang dengan kemenangan ini, Guardiola mengingatkan bahwa perjalanan di Liga Champions masih panjang. "Kami senang, tetapi kompetisi ini masih panjang," pungkasnya.