Upaya perdamaian antara selebgram Azizah Salsha dengan kakak beradik Adimas Firdaus (Resbobb) dan Muhammad Jannah (Bigmo) menemui jalan buntu. Pertemuan yang difasilitasi oleh Bareskrim Polri di Jakarta Selatan pada Jumat, 19 September 2025, tidak menghasilkan kesepakatan damai. Kuasa hukum Azizah menegaskan bahwa kliennya akan terus melanjutkan proses hukum, meskipun kedua terlapor telah menyampaikan permintaan maaf.
Anandya Dipo Pratama, kuasa hukum Azizah, menyatakan bahwa mediasi belum mencapai titik temu sehingga proses hukum akan tetap berjalan.
Dalam pertemuan tersebut, Bigmo dengan nada penuh penyesalan menyampaikan permintaan maaf atas ucapannya di media sosial yang melibatkan nama Azizah. Ia berharap diberi kesempatan kedua untuk memperbaiki diri.
Resbobb juga menyampaikan permohonan maaf dan berharap Azizah dapat memberikan pengampunan agar ia bisa melanjutkan pendidikannya di Surabaya. Ibunda Resbobb pun turut hadir dan menangis, namun Azizah tetap pada pendiriannya.
Kasus ini bermula ketika Azizah melaporkan Bigmo dan Resbobb ke Bareskrim Polri pada Selasa, 12 Agustus 2025, atas dugaan pencemaran nama baik. Keduanya dituduh menyebarkan isu perselingkuhan antara Azizah dan pesepakbola Pratama Arhan melalui akun TikTok @ibaratbradprittt dan YouTube @niceguymo. Kuasa hukum Azizah menyatakan bahwa kliennya mengalami kerugian besar akibat tindakan tersebut.
Dengan gagalnya mediasi, proses hukum akan terus berlanjut. Bigmo dan Resbobb harus menghadapi konsekuensi atas konten yang mereka buat.
