Gaji Terlambat Lagi, Pelatih PSM Makassar Ungkap Kondisi Memprihatinkan

Kabar tak sedap kembali menghampiri klub sepak bola PSM Makassar. Sang pelatih kepala, Bernardo Tavares, mengungkapkan bahwa dirinya belum menerima gaji selama lima bulan terakhir. Pengakuan ini muncul menjelang laga penting PSM melawan Persija Jakarta yang akan digelar di Stadion Gelora B.J Habibie.

Kondisi ini tentu mengkhawatirkan, apalagi PSM tengah berjuang untuk meraih kemenangan perdana mereka di musim ini. Dari empat pertandingan yang sudah dijalani, Juku Eja baru mencatatkan tiga hasil imbang dan satu kekalahan.

"Bagaimana kami bisa fokus sepenuhnya dalam kondisi seperti ini?" ujar Tavares, mengungkapkan kekecewaannya.

Tavares, yang telah melatih PSM sejak April 2022, menuturkan bahwa masalah keterlambatan gaji ini seolah menjadi masalah klasik yang berulang setiap musim.

"Ini musim keempat saya di PSM Makassar. Sejak awal, kami selalu menghadapi masalah keterlambatan gaji, pembayaran, dan bonus," keluhnya.

Sebelumnya, PSM bahkan sempat mendapatkan sanksi dari FIFA berupa larangan mendaftarkan pemain baru akibat masalah tunggakan gaji. Musim lalu, Tavares sampai menawarkan untuk melelang barang-barang pribadinya demi membantu pembayaran gaji staf dan ofisial tim.

Kondisi finansial yang kurang stabil ini tentu menjadi tantangan besar bagi PSM Makassar dalam mengarungi kompetisi musim ini.

Scroll to Top