Uya Kuya menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat di daerah pemilihannya setelah dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI. Permintaan maaf ini disampaikan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.
Dalam video tersebut, Uya Kuya yang didampingi istrinya, Astrid Kuya, menyatakan penyesalannya jika telah mengecewakan warga, khususnya para ibu-ibu. Meskipun menghadapi masalah yang menyebabkan penonaktifannya, ia menegaskan komitmennya untuk tetap menyelesaikan program-program yang telah direncanakan.
Salah satu program yang menjadi prioritasnya adalah pembangunan sepiteng di rumah-rumah warga di RW 9, DKI Jakarta II, yang merupakan daerah pemilihannya. Dengan nada emosional, Uya Kuya berjanji akan menuntaskan pembangunan tersebut.
Ia meyakinkan warga bahwa meskipun statusnya kini adalah anggota DPR nonaktif, hal itu tidak akan menghalangi niatnya untuk terus berkontribusi dan menjadi bagian dari mereka.
Dalam kesempatan yang sama, Astrid Kuya turut menyinggung perihal rumah mereka yang sempat menjadi sasaran penjarahan. Ia menekankan bahwa rumah tersebut bukan dibangun dari hasil menjadi anggota dewan.
