Trump Kecam Pengakuan Palestina oleh Sejumlah Negara: Hadiah untuk Teroris Hamas!

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengecam langkah sejumlah negara yang mengakui kedaulatan Palestina dalam pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB. Ia menuding manuver ini sebagai "hadiah" bagi kelompok Hamas.

Trump menyatakan AS terus berupaya mencapai perdamaian di Gaza, namun menuding Hamas menolak berbagai tawaran yang diajukan. "Hamas masih menahan sandera. Kita tidak akan melupakan 7 Oktober," tegasnya, merujuk pada serangan Hamas yang memicu agresi Israel di Gaza.

Menurut Trump, pengakuan terhadap negara Palestina justru memberi angin segar bagi Hamas, yang ia sebut sebagai teroris. "Itu adalah hadiah besar untuk aksi teror Hamas," ujarnya, mendesak pembebasan seluruh sandera.

Sebelumnya, sejumlah negara Barat seperti Inggris, Prancis, Kanada, Australia, Belgia, dan Portugal, telah menyatakan komitmen untuk mengakui Palestina sebagai jalan menuju perdamaian melalui Solusi Dua Negara.

Israel sendiri merespons langkah ini dengan kekecewaan. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel lainnya menilai pengakuan tersebut sama dengan memberi dukungan pada terorisme.

Scroll to Top