PONTIANAK – Kalimantan Barat (Kalbar) mengambil langkah maju dalam dunia pendidikan dengan meluncurkan program kelas pintar dan penyediaan internet gratis di sekolah-sekolah menengah atas. Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Dinas Pendidikan, PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge), dan Huawei Indonesia.
Program ini dirancang untuk mengakselerasi transformasi pendidikan digital serta memperluas kesempatan belajar berkualitas bagi seluruh siswa di daerah.
Peluncuran perdana program ini diadakan di SMA Negeri 1 Pontianak dan SMA Negeri 1 Mempawah. Kelas pintar ini dilengkapi dengan teknologi terkini dari Huawei, termasuk layar interaktif, kamera HD, papan pintar, dan mikrofon nirkabel.
Teknologi ini memungkinkan pembelajaran jarak jauh yang interaktif dan melibatkan siswa secara real-time, meskipun guru dan siswa berada di lokasi yang berbeda.
Dalam uji coba yang dilakukan, seorang guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 1 Pontianak berhasil mengajar siswa di dua sekolah sekaligus menggunakan Smart Board. Hasilnya menunjukkan bahwa pembelajaran tetap efektif meskipun terpisah jarak.
Sistem kelas pintar ini memungkinkan siswa untuk terhubung langsung dengan guru dan mengakses materi pelajaran kapan saja melalui rekaman digital. Ini sangat relevan untuk wilayah seperti Kalimantan Barat yang memiliki tantangan geografis dan keterbatasan akses pendidikan di daerah pedesaan.
Selain kelas pintar, Surge dan Huawei juga menyediakan layanan internet gratis di SMA Negeri 1 Pontianak. Akses internet yang cepat dan stabil menjadi fondasi penting untuk memastikan sistem pembelajaran digital berjalan dengan baik.
Dengan koneksi internet berkecepatan tinggi, kesenjangan informasi antara sekolah di perkotaan dan daerah terpencil dapat diperkecil.
Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Dinas Pendidikan menunjukkan dukungan penuh terhadap program ini. Komitmen pemerintah daerah adalah untuk mendorong pemerataan kualitas pendidikan di seluruh wilayah.
Surge, Huawei, dan Dinas Pendidikan Kalbar berencana untuk memperluas program ini ke lebih banyak sekolah di masa mendatang. Tujuannya adalah memberikan kesempatan yang sama kepada semua siswa di Kalbar, baik di kota maupun di pedalaman, untuk mengakses pendidikan berkualitas berbasis teknologi.
Inisiatif ini sejalan dengan visi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui program Merdeka Belajar, yang menekankan akses, kebebasan, dan pemerataan dalam dunia pendidikan. Sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan institusi pendidikan di Kalbar adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi dapat menghasilkan solusi inovatif untuk tantangan pendidikan di era digital.