Kepindahan Rasmus Hojlund dari Manchester United ke Napoli mengejutkan banyak pihak. Bagaimana tidak, pemain yang diboyong dengan harga fantastis itu justru dilepas setelah gagal memenuhi ekspektasi. Kini, Hojlund menunjukkan sinarnya bersama Partenopei, memunculkan pertanyaan: Apa yang sebenarnya terjadi di Manchester United?
Menurut mantan pemain Denmark, Martin Jorgensen, kegagalan Hojlund di Old Trafford disebabkan kurangnya dukungan dalam permainan. Jorgensen berpendapat bahwa Hojlund membutuhkan tim yang bermain untuknya, sesuatu yang tidak ia dapatkan di Manchester United.
Bersama Napoli, Hojlund menunjukkan potensi yang sebenarnya. Ia mencetak gol dalam debutnya dan langsung menjadi andalan di lini depan. Jorgensen meyakini bahwa Hojlund akan semakin tajam di Napoli, terutama dengan dukungan pemain seperti Kevin de Bruyne dan Scott McTominay yang mampu memberikan umpan-umpan terobosan mematikan.
"Napoli lebih kompetitif," ujar Jorgensen. Ia menambahkan bahwa keberadaan pemain yang mampu mengirim umpan terobosan adalah kunci bagi Hojlund untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Kini, Hojlund bersiap untuk menghadapi tantangan berikutnya bersama Napoli. Pertandingan melawan AC Milan di akhir pekan ini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Hojlund untuk membuktikan bahwa ia memang pantas bersinar di Serie A. Akankah ia mampu menambah pundi-pundi golnya dan membawa Napoli meraih kemenangan? Kita tunggu saja!
