Kasus pemukulan yang menimpa staf dari artis Zaskia Mecca memasuki babak baru. Pelaku kekerasan tersebut ternyata adalah seorang oknum anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI). Saat ini, pelaku telah diamankan dan ditahan oleh Polisi Militer Kodam Jaya (Pomdam Jaya), Jakarta.
Kejadian ini bermula ketika Zaskia Mecca mengunggah cerita di akun Instagram pribadinya, menceritakan kejadian nahas yang menimpa stafnya di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, pada hari Senin (22/9) pukul 07.15 WIB. Saat itu, staf Zaskia sedang mengantar anaknya ke sekolah.
Menurut cerita yang beredar, seorang pengendara motor Vespa matic berwarna pink melaju melawan arah dan hampir menabrak korban. Korban kemudian membunyikan klakson, namun pengendara Vespa tersebut tidak terima. Korban kemudian dianiaya hingga mengalami luka-luka. Leher dan kepalanya diinjak oleh pelaku hingga helmnya pecah. Tragisnya, penganiayaan tersebut terjadi di depan mata anak Zaskia Mecca. Warga sempat mengamankan pelaku, namun ia kemudian melarikan diri.
Pihak kepolisian dari Polsek Pasar Minggu segera bertindak dengan melakukan penyelidikan, termasuk memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.
Kemudian terungkap bahwa pelaku diduga adalah oknum anggota TNI. Penanganan kasus ini pun dilimpahkan ke Pomdam Jaya. Danpomdam Jaya mengonfirmasi bahwa korban baru melaporkan kejadian tersebut dan kasusnya sedang diproses.
Kapendam Jaya menjelaskan bahwa pelaku telah diamankan di Denpom Jaya-2 untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Pemukulan tersebut dipicu oleh perselisihan lalu lintas antara pelaku dan korban. Selain proses hukum yang berjalan, pihak satuan TNI juga terus menjalin komunikasi dengan pihak korban sebagai bentuk tanggung jawab. Pemeriksaan terhadap korban juga terus dilakukan untuk melengkapi proses hukum.