WAMENA – Pemerintah Kabupaten Jayawijaya terus berupaya mengatasi keterbatasan jaringan internet, khususnya seluler, yang saat ini masih sepenuhnya bergantung pada satelit. Keterbatasan ini berdampak pada optimalisasi penggunaan Aplikasi e-Kinerja. Diharapkan, peningkatan kapasitas internet melalui peran swasta dapat mendukung implementasi sistem aplikasi tersebut secara lebih efektif.
Bupati Jayawijaya, Atenius Murib, menjelaskan bahwa jaringan fiber optik belum menjangkau wilayah Jayawijaya. Dibutuhkan lebih dari 500 KM kabel yang akan ditanam untuk dapat menghubungkan Wamena dengan jaringan tersebut.
Sembari menunggu realisasi jaringan optik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah membantu meningkatkan bandwidth internet di 41 titik lokasi di Jayawijaya.
"Kami menaruh harapan besar agar layanan internet dari pihak swasta dan pemerintah dapat mendukung implementasi sistem pemerintahan berbasis elektronik di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sehingga terhubung langsung dengan layanan dari pemerintah pusat," ungkapnya. Pemerintah kabupaten terus mengupayakan perbaikan infrastruktur digital untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan efisien.
