PSSI Berupaya Dapatkan Wasit Netral untuk Laga Indonesia vs Arab Saudi, Bagaimana Sikap FIFA?

PSSI masih menanti jawaban resmi dari FIFA mengenai permohonan penggantian wasit untuk pertandingan penting tim nasional Indonesia melawan Arab Saudi yang akan berlangsung pada Kamis, 9 Oktober 2025. Federasi sepak bola Indonesia tersebut berharap FIFA mempertimbangkan kembali penunjukan wasit yang lebih netral.

Permasalahan muncul karena wasit yang ditunjuk, Ahmed Al-Ali, berasal dari Kuwait, sebuah negara di kawasan Timur Tengah. PSSI khawatir latar belakang ini dapat memengaruhi objektivitasnya selama pertandingan.

Surat protes resmi telah dikirimkan PSSI pada 12 September 2025, yang juga ditembuskan kepada AFC. Dalam surat tersebut, PSSI mengusulkan agar wasit berasal dari negara yang dianggap lebih netral seperti Australia, Jepang, Tiongkok, atau bahkan Eropa.

Ketua Umum PSSI telah menyampaikan upaya lobi agar permohonan ini dikabulkan. Namun, hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari FIFA maupun AFC, padahal waktu pertandingan semakin dekat.

Meskipun demikian, PSSI tetap optimis dengan peluang timnas Indonesia untuk bersaing dan lolos ke Piala Dunia 2026. Peningkatan kualitas pemain di timnas memberikan harapan akan performa yang lebih kompetitif. Kebijakan pelatih Patrick Kluivert yang mengutamakan pemain yang bermain reguler di klub juga dinilai sebagai langkah positif.

Selain menghadapi Arab Saudi, timnas Indonesia juga akan bertanding melawan Irak pada Minggu, 12 September 2025. Pertandingan tersebut akan dipimpin oleh wasit asal Tiongkok, Ma Ning.

Scroll to Top