Masa depan Kobbie Mainoo di Manchester United menjadi perbincangan hangat. Muncul kabar bahwa gelandang muda ini tengah mempelajari bahasa Spanyol, memicu spekulasi mengenai kemungkinan transfer ke klub La Liga.
Menurut laporan, Mainoo telah mendalami bahasa Spanyol selama dua tahun terakhir. Di lingkungan Manchester United sendiri, beberapa pemain lain seperti Amad Diallo dan Alejandro Garnacho juga fasih berbahasa Spanyol.
Real Madrid disebut-sebut menjadi tujuan potensial Mainoo. Ketertarikan Los Blancos ditengarai datang dari sang pelatih, Xabi Alonso, yang terkesan dengan gaya permainan Mainoo. Bahkan, Manchester United dikabarkan mempertimbangkan opsi pertukaran pemain dengan Real Madrid. Setan Merah mengincar Federico Valverde dan siap melepas Kobbie Mainoo ke Santiago Bernabeu.
Alasan keinginan Mainoo untuk hengkang dari Manchester United sebelumnya adalah minimnya kesempatan bermain. Meskipun sempat dibujuk oleh manajer Ruben Amorim dan pemilik klub, Sir Jim Ratcliffe, Mainoo tetap kesulitan mendapatkan waktu bermain reguler. Dari lima pertandingan Liga Inggris terakhir, ia hanya bermain tiga kali sebagai pemain pengganti. Satu-satunya kesempatan ia menjadi starter adalah di Piala Liga Inggris, di mana MU justru tersingkir.
Kepergian rekan dekatnya, Garnacho, ke Chelsea semakin memperburuk situasi. Kini, Mainoo menunggu kepastian nasibnya di Old Trafford.
Motivasi utama Mainoo untuk pindah dari Manchester United adalah ambisinya untuk mendapatkan tempat di skuad Inggris untuk Piala Dunia 2026. Ia menyadari bahwa satu-satunya cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan bermain reguler dan menunjukkan performa terbaiknya.
