Makanan ‘Pembenci’ Kanker: Bukan Diet Khusus, Tapi Gaya Hidup Sehat!

Kanker menjadi momok penyakit dengan tingkat kematian tinggi, dipicu pertumbuhan sel abnormal tak terkendali. Faktor risiko beragam, mulai genetik hingga pola makan. Tapi, adakah makanan yang ‘dibenci’ sel kanker?

Faktanya, tak ada makanan ajaib yang bisa langsung membasmi sel kanker. Lebih tepatnya, makanan yang ‘dibenci’ sel kanker adalah makanan sehat yang mencegah risiko kanker itu sendiri. Intinya adalah keseimbangan.

Porsi karbohidrat, protein, dan serat harus seimbang. Seringkali, serat dan air terlupakan. Padahal, keduanya krusial, terutama untuk mencegah kanker kolorektal atau usus besar. Serat dan air membantu pembentukan tinja yang baik. Kurang serat dan air, tinja bisa keras dan memicu peradangan di saluran cerna.

Walaupun tidak ada diet khusus untuk kanker, konsumsi makanan real-food, atau makanan yang minim proses, sangat disarankan. Makanan ultra-proses seringkali mengandung bahan pengawet, penguat rasa, dan pengemulsi yang kurang baik untuk kesehatan.

Cara Memasak Pun Berpengaruh

Perhatikan cara memasak! Hindari makanan yang dibakar terlalu gosong. Arang yang gosong mengandung karbonat yang bisa memicu kanker. Hindari penggunaan minyak goreng yang sudah dipakai berulang kali karena sudah menjadi lemak jenuh.

Merebus makanan terlalu lama juga kurang baik karena bisa menghilangkan kandungan gizi. Memanaskan makanan berkali-kali juga tidak disarankan.

Jadi, kunci mencegah kanker bukan hanya soal jenis makanan, tapi juga keseimbangan nutrisi dan cara pengolahan yang tepat. Gaya hidup sehat adalah ‘musuh’ utama sel kanker!

Scroll to Top