Penumpang Gelap Ditemukan Tewas di Roda Pesawat American Airlines di North Carolina

Tragedi kembali terjadi di dunia penerbangan. Sebuah mayat ditemukan di kompartemen roda pendaratan pesawat American Airlines yang mendarat di sebuah bandara di North Carolina, Amerika Serikat. Penemuan ini mengindikasikan adanya upaya nekat dari seorang penumpang gelap yang berusaha terbang secara ilegal dari Eropa.

Jenazah tersebut ditemukan oleh petugas perawatan pesawat pada Minggu pagi (28/9), saat pesawat menjalani pemeriksaan rutin di Bandara Internasional Charlotte Douglas. Departemen Kepolisian Charlotte-Mecklenburg telah memulai investigasi mendalam terkait kasus ini.

Hingga saat ini, baik pihak maskapai maupun kepolisian belum memberikan detail informasi mengenai jenazah, termasuk penyebab kematian dan asal penerbangan. Identitas dan kewarganegaraan korban juga masih menjadi misteri.

Pihak Bandara Internasional Charlotte Douglas menyampaikan belasungkawa atas kejadian ini dan berjanji akan memberikan dukungan penuh dalam penyelidikan. American Airlines menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan pihak berwajib dan mengarahkan semua pertanyaan terkait kasus ini kepada kepolisian.

Peristiwa ini menambah daftar panjang kasus serupa. Para ahli memperkirakan bahwa sekitar 75% penumpang gelap tidak dapat bertahan hidup di kompartemen roda pesawat karena suhu ekstrem dan minimnya oksigen saat pesawat mencapai ketinggian jelajah.

Beberapa waktu lalu, pada Januari, dua jenazah ditemukan di kompartemen roda pesawat JetBlue di Bandara Internasional Fort Lauderdale-Hollywood. Kejadian serupa juga terjadi pada Desember tahun lalu, ketika mayat ditemukan di roda pesawat United Airlines yang mendarat di Maui setelah terbang dari Chicago. Kasus-kasus ini menggarisbawahi risiko berbahaya yang dihadapi oleh mereka yang nekat menjadi penumpang gelap pesawat.

Scroll to Top