Pelatih Timnas Malaysia, Peter Cklamovski, memberikan tanggapannya terkait program naturalisasi pemain di Timnas Indonesia. Ia menilai program yang tengah gencar dilakukan PSSI itu tidak begitu penting baginya.
"Program naturalisasi Indonesia tidak relevan bagi saya, jadi saya tidak akan berkomentar. Program itu tidak ada hubungannya dengan saya," ujarnya.
Dua Kemungkinan Alasan Cklamovski Menganggap Naturalisasi Tak Relevan
Belum diketahui pasti apa maksud "tidak relevan" yang diutarakan sang pelatih. Ada dua kemungkinan yang bisa menjadi alasan di balik pernyataan tersebut.
Pertama, bisa jadi Malaysia tidak memiliki pemain keturunan berkualitas seperti yang dimiliki Indonesia di Eropa. Indonesia memiliki banyak pemain keturunan yang bermain di liga-liga top Eropa.
Kemungkinan kedua, Cklamovski ingin memajukan sepak bola Malaysia melalui pemain-pemain lokal. Ia melihat potensi besar dalam sepak bola Malaysia.
"Saya melihat ada potensi besar dalam sepak bola Malaysia. Kita harus sadar diri dan rendah hati. Kita masih jauh dari kata kekuatan sepak bola Asia, tetapi dengan kerja keras dan komitmen, kita bisa maju," tambahnya.
Perbedaan Level Timnas Indonesia dan Malaysia
Saat ini, level Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia bisa dibilang sedikit berbeda. Pencapaian tim nasional di berbagai kelompok umur dalam beberapa tahun terakhir bisa menjadi indikatornya.
Di level senior, Timnas Indonesia tengah berjuang di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, sementara Malaysia sudah tersingkir sejak babak kedua.
Indonesia bahkan masih berpeluang lolos ke Piala Dunia 2026 melalui berbagai jalur. Sementara itu, Timnas Malaysia sedang berusaha untuk lolos ke Piala Asia 2027. Mereka akan berpartisipasi di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027. Timnas Indonesia sendiri sudah dipastikan lolos ke Piala Asia 2027 sejak Juni 2024.