Mimpi Buruk di Istanbul: Liverpool Tumbang dari Galatasaray

Rentetan tujuh kemenangan beruntun Liverpool terhenti dengan kekalahan memilukan 1-0 dari Galatasaray. Kekalahan ini terjadi hanya berselang tiga hari setelah dipermalukan Crystal Palace, memperdalam krisis performa tim asuhan Arne Slot.

Penampilan The Reds di Istanbul jauh dari kata memuaskan. Tidak hanya rapuh di lini belakang, mereka juga mandul di lini serang, gagal menjebol gawang lawan untuk pertama kalinya musim ini. Ironisnya, ini terjadi saat menghadapi Galatasaray, tim yang sebelumnya dilibas Eintracht Frankfurt dengan skor telak 5-1.

Liverpool yang belum menemukan performa terbaiknya sepanjang pertandingan, tampak kesulitan merespons gol penalti Victor Osimhen di menit ke-16. Hadiah penalti tersebut diberikan setelah Baris Alper Yilmaz memanfaatkan momen kontak tangan Dominik Szoboszlai ke wajahnya.

Meski Arne Slot menurunkan Mohamed Salah dan Alexander Isak dari bangku cadangan di babak kedua, tidak ada keajaiban yang mampu menyelamatkan Liverpool dari kekalahan. Permainan mereka justru semakin berantakan. Bahkan, VAR menganulir penalti yang seharusnya didapatkan Ibrahima Konate di menit-menit akhir.

Malam kelabu di RAMS Park ini semakin diperparah dengan cederanya Alisson Becker dan Hugo Ekitike.

Scroll to Top