Pertanyaan besar menggantung: Siapakah yang akan berdiri di bawah mistar gawang Timnas Indonesia saat menghadapi Arab Saudi dan Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Enam pertandingan di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert seolah memberikan jawaban. Namun, situasi kini berbeda.
Kluivert memanggil tiga nama untuk posisi kiper: Maarten Paes, Emil Audero Mulyadi, dan Ernando Ari.
Namun, badai masalah menerpa. Emil mengalami cedera saat pemanasan menjelang laga Cremonese, membuatnya harus menepi setidaknya dua pekan. Sementara itu, performa Paes bersama FC Dallas belum sepenuhnya optimal pasca pulih dari cedera.
Di sisi lain, Ernando Ari dalam kondisi prima bersama Persebaya Surabaya. Bisa dibilang, ia adalah yang paling siap secara fisik.
Ironisnya, Ernando belum pernah mendapatkan kepercayaan dari Kluivert. Pelatih asal Belanda tersebut lebih memilih Paes dan Emil, yang masing-masing telah bermain dua dan empat kali di era kepelatihan Kluivert.
Jika tak ada aral melintang, Emil kemungkinan besar akan menjadi pilihan utama melawan Arab Saudi dan Irak. Jika tidak memungkinkan, Paes adalah opsi berikutnya.
Untuk saat ini, Ernando tampaknya hanya menjadi pelapis, atau bahkan sekadar pelengkap latihan. Hal ini terlihat dari laga uji coba melawan Taiwan, di mana Emil lebih dipercaya.
Dengan kondisi Emil dan Paes yang tidak 100 persen fit, apakah Ernando akan mendapatkan kesempatan? Sepertinya tidak. Paes yang sudah pulih tampaknya masih lebih diunggulkan.
Namun, sepak bola penuh kejutan. Segala kemungkinan bisa terjadi. Situasi dan kondisi di lapangan akan menjadi penentu siapa yang akan menjadi pilihan utama melawan Arab Saudi dan Irak.