Pemerintah Kota Tangerang menyerukan kepada para orang tua untuk segera memberikan imunisasi HPV kepada anak-anak perempuan mereka. Langkah ini krusial untuk mencegah risiko kanker leher rahim, penyakit serius yang disebabkan oleh Human Papillomavirus (HPV).
HPV, yang menjadi penyebab utama kanker serviks, dapat menular melalui kontak kulit, termasuk hubungan seksual. Seringkali, infeksi HPV tidak menimbulkan gejala, membuat banyak orang tidak sadar bahwa mereka telah terinfeksi. Tanpa pencegahan, virus ini dapat berkembang menjadi kanker leher rahim yang mematikan, yang sayangnya masih menjadi penyebab kematian tertinggi di kalangan wanita Indonesia.
Beberapa faktor meningkatkan risiko infeksi HPV, seperti usia muda saat memulai aktivitas seksual, perilaku seksual berisiko, sistem kekebalan tubuh yang lemah, belum mendapatkan vaksinasi HPV, dan kurangnya pemahaman tentang kesehatan reproduksi.
Imunisasi HPV sangat direkomendasikan, terutama bagi anak perempuan usia sekolah dasar. Vaksin ini terbukti paling efektif jika diberikan sejak dini. Program imunisasi menargetkan anak perempuan kelas 5 SD/MI/sederajat dan anak berusia 11 tahun yang tidak bersekolah. Kabar baiknya, tahun ini, anak perempuan kelas 6 dan kelas 9, atau mereka yang berusia 15 tahun dan belum menerima vaksinasi HPV, masih berkesempatan untuk mengikuti program imunisasi.
Masyarakat dapat memanfaatkan program imunisasi HPV yang tersedia di sekolah-sekolah atau puskesmas terdekat. Selain vaksinasi, edukasi tentang kesehatan reproduksi, menjaga kebersihan organ intim, dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan gratis juga merupakan langkah penting dalam pencegahan HPV.
Jangan tunda! Lindungi putri Anda dari HPV sedini mungkin. Pencegahan dini adalah kunci utama untuk memastikan kanker leher rahim tidak menjadi ancaman di masa depan.