Desa Astana Cirebon Dihantui DBD, Warga Desak Tindakan Cepat Pemerintah

Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) menghantui warga Desa Astana, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Peningkatan signifikan kasus DBD dalam beberapa minggu terakhir membuat warga resah dan mendesak pemerintah desa untuk segera bertindak.

Puluhan warga dilaporkan mengalami gejala DBD dan membutuhkan perawatan medis intensif di rumah sakit. Data dari fasilitas kesehatan setempat menunjukkan lonjakan kasus DBD dimulai sejak awal April. Keresahan warga memuncak karena belum ada respons nyata dari pemerintah desa berupa pengasapan (fogging) maupun kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).

"Anak saya sudah dirawat seminggu karena DBD, tapi belum ada tanda-tanda penyemprotan dari desa. Kami mohon pemerintah Desa Astana jangan sampai ada korban lagi," ujar salah satu warga dengan inisial Wn.

Warga sangat berharap pemerintah desa segera mengambil langkah konkret, termasuk mengkoordinasikan pelaksanaan fogging dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Sebagai inisiatif sementara, beberapa RT di Desa Astana telah melakukan kerja bakti secara mandiri. Mereka membersihkan selokan air dan genangan air yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama DBD.

Diharapkan Pemerintah Kabupaten Cirebon juga turun tangan untuk mencegah penyebaran DBD ke wilayah sekitarnya.

Scroll to Top