Pada hari Jumat, 2 Mei 2025, harga emas 24 karat Antam mengalami penurunan. Harga emas batangan tercatat Rp 1.912.000 per gram, turun Rp 20.000 dari harga sebelumnya Rp 1.932.000 per gram.
Harga buyback emas Antam juga mengalami penurunan serupa. Logam Mulia menetapkan harga beli kembali sebesar Rp 1.761.000 per gram, turun Rp 20.000 dari sebelumnya Rp 1.781.000 per gram.
Selisih antara harga jual dan harga buyback emas Antam hari ini adalah Rp 151.000 per gram. Perbedaan harga ini penting diperhatikan bagi para investor emas.
Antam menetapkan dua jenis harga emas batangan: harga jual dan harga buyback. Harga jual berlaku saat kita membeli emas dari gerai Logam Mulia, sedangkan harga buyback berlaku saat kita menjual emas kembali ke gerai tersebut.
Investor emas batangan perlu memahami perbedaan ini untuk menghitung potensi keuntungan dan kerugian investasi secara akurat.
Berikut adalah kalkulasi potensi untung/rugi jika investor membeli emas pada periode sebelumnya dan menjualnya pada hari ini:
- Membeli emas pada 25 April 2025 (Rp 1.986.000 per gram) = -11.33% (rugi)
- Membeli emas pada 02 April 2025 (Rp 1.819.000 per gram) = -3.19% (rugi)
- Membeli emas pada 02 Februari 2025 (Rp 1.624.000 per gram) = 8.44% (untung)
- Membeli emas pada 02 November 2024 (Rp 1.539.000 per gram) = 14.42% (untung)
- Membeli emas pada 02 Agustus 2024 (Rp 1.431.000 per gram) = 23.06% (untung)
- Membeli emas pada 02 Mei 2024 (Rp 1.327.000 per gram) = 32.71% (untung)
- Membeli emas pada 02 Februari 2024 (Rp 1.151.000 per gram) = 53.00% (untung)
- Membeli emas pada 02 November 2023 (Rp 1.123.000 per gram) = 56.81% (untung)
- Membeli emas pada 02 Agustus 2023 (Rp 1.071.000 per gram) = 64.43% (untung)
Secara umum, investasi emas jangka panjang diharapkan mampu menutupi selisih harga jual dan buyback, serta memberikan keuntungan yang signifikan.