Manchester United mungkin mengira hanya memiliki satu kiper bermasalah, namun ternyata ada dua. Debut Altay Bayindir di Liga Primer Inggris saat bertandang ke Newcastle United pada Minggu (13/4) menjadi mimpi buruk. Absennya Andre Onana, yang diharapkan bisa "disconnect" usai penampilan buruknya melawan Lyon, justru membuka pintu bencana baru. Bayindir malah membuat Onana terlihat tidak terlalu buruk dengan serangkaian blunder, saat timnya dibantai The Magpies 4-1.
Kesalahan fatal Bayindir memberi Bruno Guimaraes gol penutup kemenangan Newcastle, melengkapi brace dari Harvey Barnes yang membuktikan dominasi tuan rumah di babak kedua. Sempat ada secercah harapan saat Alejandro Garnacho menyamakan kedudukan usai gol pembuka Sandro Tonali di babak pertama, tetapi Man United kalah telak di segala lini. Moral The Red Devils dipastikan merosot menjelang leg kedua perempat-final Liga Europa melawan Lyon, Jumat (18/4) mendatang.
Pelatih melakukan lima perubahan pada susunan pemain, termasuk mencoret Onana dari skuad. Hasilnya? Bayindir kebobolan di menit kedua oleh Joelinton, meski gol tersebut dianulir karena offside. Namun, tak ada ampun di kesempatan kedua, Tonali membawa Newcastle unggul pada menit ke-24 dengan tendangan voli.
United merespons lewat serangan balik yang apik. Permainan cerdas dari pemain untuk membebaskan Diogo Dalot, yang kemudian mengirim umpan kepada Garnacho. Pemain sayap Argentina itu mengontrol bola dengan baik sebelum melepaskan tembakan yang membentur tiang dan masuk ke gawang. Selebrasinya di depan tribun Gallowgate memancarkan kepercayaan diri yang berlebihan.
Newcastle kembali unggul di awal babak kedua lewat gol Barnes, hasil kerja sama tim yang membuat para pemain bertahan Man United kewalahan. Keadaan semakin buruk bagi The Red Devils ketika pemain terpaksa keluar lapangan karena cedera, dan Barnes mencetak gol keduanya usai merebut bola dari pemain yang terpeleset.
Namun, mimpi buruk Man United belum berakhir. Tak lama kemudian, Bayindir mengoper bola tepat ke Joelinton, yang menanduknya ke arah Guimaraes. Gelandang Brasil itu tak menyia-nyiakan hadiah tersebut dan menjebol gawang Setan Merah untuk keempat kalinya.
