Pada hari Senin, 26 Mei 2025, harga emas 24 karat Antam mengalami penurunan. Harga emas tercatat turun sebesar Rp 11.000 per gram, menjadi Rp 1.919.000 dari harga sebelumnya Rp 1.930.000 per gram.
Harga buyback emas Antam juga mengalami penurunan serupa, yaitu Rp 11.000 per gram, menjadi Rp 1.763.000 dari sebelumnya Rp 1.774.000 per gram. Selisih antara harga jual dan harga buyback emas hari ini adalah Rp 156.000 per gram.
Antam menetapkan dua harga yang berbeda untuk produk emas batangan mereka: harga jual dan harga beli kembali (buyback). Harga jual adalah harga yang berlaku saat Anda membeli emas dari Logam Mulia, sedangkan harga buyback adalah harga yang berlaku saat Anda menjual emas kembali ke Logam Mulia.
Bagi investor emas batangan, memahami perbedaan kedua harga ini sangat penting. Perbedaan ini akan mempengaruhi perhitungan potensi keuntungan atau kerugian investasi emas Anda.
Berikut adalah simulasi potensi untung atau rugi jika investor membeli emas pada tanggal-tanggal tertentu di masa lalu dan menjualnya pada hari ini:
- Membeli emas pada 19 Mei 2025 (Rp 1.894.000 per gram) = Rugi 6.92%
- Membeli emas pada 26 April 2025 (Rp 1.965.000 per gram) = Rugi 10.28%
- Membeli emas pada 26 Februari 2025 (Rp 1.694.000 per gram) = Untung 4.07%
- Membeli emas pada 26 November 2024 (Rp 1.499.000 per gram) = Untung 17.61%
- Membeli emas pada 26 Agustus 2024 (Rp 1.420.000 per gram) = Untung 24.15%
- Membeli emas pada 26 Mei 2024 (Rp 1.325.000 per gram) = Untung 33.06%
- Membeli emas pada 26 Februari 2024 (Rp 1.135.000 per gram) = Untung 55.33%
- Membeli emas pada 26 November 2023 (Rp 1.110.000 per gram) = Untung 58.83%
- Membeli emas pada 26 Agustus 2023 (Rp 1.065.000 per gram) = Untung 65.54%
Investasi emas diharapkan memberikan keuntungan jangka panjang yang dapat menutupi selisih harga jual dan buyback, serta menghasilkan laba.
