Di tengah persaingan bisnis yang sengit, kepercayaan pelanggan adalah mata uang utama. Pemasaran dari mulut ke mulut (getok tular), strategi klasik yang terbukti ampuh, kini menemukan kekuatan baru di era digital.
Dahulu, rekomendasi hanya terbatas pada lingkaran pertemanan dan keluarga. Kini, di era serba terhubung, opini dari siapa pun di internet, bahkan orang asing, dapat memengaruhi keputusan pembelian. Mari kita telaah bagaimana memaksimalkan kekuatan getok tular di ranah digital:
1. Perbanyak Ulasan dan Testimoni Online
Ulasan dan testimoni digital adalah representasi modern dari rekomendasi personal. Ulasan positif di platform online seperti Google Bisnisku, marketplace, atau media sosial, membangun kepercayaan instan.
Ulasan adalah bukti sosial yang kuat. Sederhanakan proses pemberian ulasan bagi pelanggan. Kirim tautan formulir ulasan setelah pembelian atau penggunaan jasa. Tanggapi setiap ulasan, baik pujian maupun kritik, dengan apresiasi dan komitmen. Tampilkan testimoni terbaik di situs web atau materi promosi.
2. Manfaatkan Kekuatan User-Generated Content (UGC)
UGC adalah konten (foto, video, ulasan, postingan blog) yang diciptakan oleh pelanggan, bukan merek. Keaslian UGC adalah daya tariknya. Konten ini terasa jujur dan dapat dipercaya karena berasal dari pengalaman pengguna langsung.
Dorong terciptanya UGC melalui kontes foto/video dengan tagar khusus. Minta izin untuk mempublikasikan ulang UGC pilihan di akun media sosial resmi, dengan memberikan kredit kepada pembuatnya.
3. Gandeng Influencer yang Tepat
Pemasaran influencer adalah bagian penting dari strategi pemasaran getok tular. Influencer memiliki audiens loyal dan memengaruhi keputusan pembelian.
Bekerja sama dengan influencer yang niche-nya relevan dengan target pasar dapat meningkatkan kesadaran merek dan kredibilitas. Utamakan micro-influencer atau nano-influencer dengan tingkat engagement tinggi dan audiens tersegmentasi. Bangun hubungan baik, berikan brief yang jelas, namun tetap berikan ruang bagi kreativitas mereka.
4. Buat Program Referral yang Menarik
Program referral secara langsung mendorong pemasaran getok tular. Berikan insentif kepada pelanggan setia untuk merekomendasikan produk/jasa kepada jaringan mereka.
Tawarkan diskon, komisi, poin loyalitas tambahan, atau produk gratis untuk setiap pelanggan baru yang berhasil diajak. Pastikan mekanisme program referral sederhana, mudah dipahami, dan proses klaim insentifnya tidak berbelit-belit.
5. Bangun dan Kelola Komunitas Online yang Aktif
Komunitas online yang loyal adalah aset jangka panjang yang berharga. Komunitas ini bisa berupa grup di Facebook, WhatsApp, Telegram, forum diskusi, atau server Discord.
Di dalam komunitas, pelanggan dapat berinteraksi, berbagi tips, memberikan masukan, dan merekomendasikan. Fasilitasi dan berikan nilai. Bagikan konten eksklusif, adakan sesi tanya jawab, atau selenggarakan acara khusus.
6. Berikan Pelayanan Pelanggan yang Luar Biasa
Pengalaman pelanggan yang positif adalah fondasi dari semua strategi pemasaran getok tular. Pelayanan pelanggan yang luar biasa memicu cerita baik tentang bisnis.
Latih tim untuk selalu responsif, ramah, solutif, dan empatik. Personalisasikan interaksi dan berikan kejutan atau layanan ekstra. Pelanggan yang sangat puas akan menjadi duta merek.
7. Ciptakan Konten yang Mudah Dibagikan (Shareable)
Di tengah derasnya informasi, konten yang menonjol dan "layak dibagikan" sangat penting. Konten ini bisa berupa artikel blog yang memberikan solusi mendalam, infografis yang menarik, video tutorial yang bermanfaat, kutipan inspiratif, atau bahkan meme yang relevan.
Kunci shareable content adalah kemampuannya untuk menyentuh emosi atau memberikan nilai praktis sehingga audiens merasa perlu untuk membagikannya. Sertakan tombol berbagi yang jelas di setiap konten.
Pemasaran getok tular di era digital bukanlah sekadar tren, melainkan pendekatan fundamental untuk pertumbuhan bisnis. Pilih strategi yang paling sesuai dengan bisnis Anda, lalu terapkan secara konsisten.
