Fabio Quartararo Meratapi Kegagalan di MotoGP Inggris 2025: "Hari yang Menyebalkan!"

Fabio Quartararo tak kuasa menahan air mata kekecewaannya usai gagal menyelesaikan balapan MotoGP Inggris 2025. Bagi pembalap Monster Energy Yamaha tersebut, insiden ini menjadi mimpi buruk yang sulit dilupakan.

Quartararo sebenarnya memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan. Start dari posisi terdepan, ia mampu memimpin jalannya balapan dengan cukup nyaman hingga lap ke-11 di Sirkuit Silverstone.

Namun, malapetaka terjadi di lap berikutnya. Quartararo terpaksa mengakhiri balapan lebih cepat akibat masalah teknis pada Ride Height Device motornya. Komponen tersebut terkunci dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya, memaksa El Diablo untuk menyerah.

Kekecewaan jelas terpancar dari wajah Quartararo. Podium yang sudah di depan mata harus sirna begitu saja. Meski demikian, ia berusaha untuk tetap tegar dan mengambil hikmah dari kejadian ini.

"Kejadian ini memang sangat mengecewakan," ujarnya. "Namun, saya tetap melihat sisi positifnya. Performa kami di MotoGP Inggris 2025 memberikan secercah harapan bagi Yamaha."

Quartararo merasa senang dengan peningkatan performa motor Yamaha. Ia menilai bahwa timnya sudah berada di jalur yang tepat untuk kembali bersaing di papan atas.

"Saya menjadi yang tercepat hari ini, sesuatu yang sudah lama tidak terjadi. Seolah-olah kami mulai bangkit kembali," tambahnya. "Saya tidak tahu kapan momen seperti ini akan terulang lagi, karena akan ada sirkuit yang sulit bagi kami dan ada juga yang akan membuat kami cepat. Tapi yang jelas, kami berada di jalur yang benar."

Pada akhirnya, balapan MotoGP Inggris 2025 dimenangkan oleh Marco Bezzecchi, diikuti oleh Johann Zarco dan Marc Marquez di posisi kedua dan ketiga.

Scroll to Top