Melina, ibunda dari Argo Ericko Achfandi, mahasiswa Fakultas Hukum UGM yang menjadi korban tabrak lari, mengungkapkan kesedihannya yang mendalam. Argo, yang merupakan anak sulung, menjadi tumpuan harapan keluarga setelah 11 tahun dibesarkan Melina sebagai orang tua tunggal.
"Jelas harapan saya pupus," ujar Melina kepada wartawan. Argo diharapkan dapat menggantikan peran ayahnya sebagai tulang punggung keluarga.
Meski terpukul, Melina mengaku ikhlas menerima takdir. "Kalau masalah kepergian Argo, saya sudah ikhlas karena ini merupakan takdir dari yang di atas," katanya.
Terkait proses hukum, Melina menyerahkan sepenuhnya kepada tim kuasa hukum dari UGM. Ia tidak memberikan komentar lebih lanjut mengenai hal tersebut.
Melina menceritakan bahwa senior Argo dari angkatan 2022 telah datang untuk memberikan dukungan. Argo dikenal sebagai sosok yang baik dan aktif mengajar anak-anak kelas 1 SD.
Argo memiliki cita-cita menjadi corporate lawyer dan berencana melanjutkan studi ke luar negeri melalui beasiswa LPDP. Semangatnya yang tinggi untuk meraih masa depan dan membahagiakan ibunya sangat membekas di hati Melina.
Argo meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sleman. Kecelakaan tersebut melibatkan mobil BMW yang diduga dikemudikan oleh mahasiswa FEB UGM.