Tim Nasional Indonesia menghadapi tantangan besar di lini belakang, terutama posisi bek kanan, menjelang pertandingan penting melawan China pada 5 Juni 2025. Laga ini merupakan bagian dari Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Eliano Reijnders, yang seharusnya menjadi salah satu opsi, terpaksa absen karena alasan keluarga. Ia memilih mendampingi istrinya yang akan melahirkan. Keputusan ini diambil setelah berdiskusi dengan PSSI dan pelatih Patrick Kluivert.
"Kami mendukung penuh keputusan Eliano untuk berada bersama keluarganya," kata Kluivert. Eliano pun berterima kasih atas pengertian semua pihak dan berharap Timnas bisa meraih hasil maksimal.
Sebelumnya, Sandy Walsh juga dipastikan absen akibat cedera. Kondisi Sandy masih terus dipantau oleh klubnya.
Dengan absennya dua pemain ini, praktis hanya Asnawi Mangkualam yang tersisa sebagai bek kanan murni.
Siapa Pengganti yang Potensial?
Kondisi ini memaksa Patrick Kluivert untuk mencari solusi alternatif. Kemungkinan, ia akan memanggil pemain baru di luar daftar 32 pemain awal atau menggeser pemain yang memiliki fleksibilitas posisi ke bek kanan.
Opsi lainnya adalah mengubah formasi menjadi tiga bek dengan wing-back.
Beberapa nama dari Liga 1 yang berpotensi dipertimbangkan antara lain Putu Gede Juni Antara (Persib Bandung), Irsan Lestaluhu (PSM Makassar), dan Bayu Fiqri (Persik Kediri). Namun, belum ada pengumuman resmi dari PSSI terkait pemanggilan pemain tambahan.
Pertandingan melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) akan sangat menentukan nasib Indonesia di Grup C. Saat ini, Indonesia berada di posisi ke-4 dengan 9 poin, unggul 3 poin dari China dan Bahrain. Kemenangan akan membuka jalan ke putaran keempat. Laga terakhir melawan Jepang (10 Juni di Osaka) akan menentukan posisi akhir di klasemen.
