Pemerintah Kabupaten Mimika, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), akan segera meluncurkan program vaksinasi Qdenga, vaksin tetravalen dengue, bagi warganya. Fokus utama pemberian vaksin ini adalah wilayah-wilayah yang mencatatkan angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) tertinggi.
Rencananya, distribusi vaksin Qdenga akan dimulai pekan depan, menyasar puskesmas-puskesmas di area perkotaan yang memiliki prevalensi DBD signifikan. Kelurahan Pasar Sentral, Inauga, Sempan, dan Wania menjadi prioritas awal dalam program ini.
Kepala Dinkes Mimika menegaskan bahwa vaksin Qdenga bukan merupakan vaksin wajib. Vaksinasi ini bersifat sukarela dan ditujukan sebagai perlindungan tambahan bagi masyarakat. Karena itu, Dinkes Mimika akan mengintensifkan sosialisasi mengenai manfaat vaksin Qdenga kepada masyarakat. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran dan partisipasi warga dalam program vaksinasi ini.
Meskipun data Dinkes menunjukkan penurunan drastis kasus DBD di Mimika tahun ini, hingga 100 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, upaya pencegahan terus digalakkan. Vaksinasi Qdenga diharapkan menjadi bagian penting dari strategi proteksi jangka panjang untuk melindungi masyarakat dari ancaman DBD.
