Kabar gembira untuk pecinta sepak bola Iran! Tim Nasional Iran dipastikan akan ambil bagian dalam perhelatan akbar Piala Dunia 2026, meskipun mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, sempat memberlakukan larangan masuk bagi warga negara tertentu.
Sebelumnya, Trump mengeluarkan kebijakan yang melarang warga dari 12 negara untuk memasuki wilayah Amerika Serikat. Negara-negara tersebut dianggap berpotensi mengancam keamanan nasional atau memanfaatkan undang-undang imigrasi untuk tujuan yang tidak baik. Daftar negara itu meliputi Afghanistan, Myanmar, Chad, Republik Kongo, Guinea Khatulistiwa, Eritrea, Haiti, Iran, Libya, Somalia, Sudan, dan Yaman.
Kebijakan ini menimbulkan kekhawatiran bahwa Iran tidak dapat berpartisipasi dalam Piala Dunia 2026, yang akan diselenggarakan di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Namun, harapan kembali muncul setelah ditemukan adanya pengecualian dalam larangan tersebut. Pengecualian ini memungkinkan atlet, pelatih, dan pihak-pihak terkait yang berpartisipasi dalam ajang olahraga besar, seperti Piala Dunia dan Olimpiade, untuk tetap dapat masuk ke Amerika Serikat.
Dengan adanya pengecualian ini, Iran dapat mengirimkan tim nasionalnya untuk berlaga di Piala Dunia 2026. Iran menjadi negara kedua dari Asia (AFC) yang memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Jepang. Kepastian ini diraih setelah Team Melli bermain imbang 0-0 melawan Uzbekistan dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain tiga negara tuan rumah, hingga saat ini baru ada empat negara yang telah memastikan tempat di Piala Dunia 2026 melalui jalur kualifikasi, yaitu Iran, Jepang, Argentina, dan Selandia Baru. Beberapa negara lain, seperti Ekuador, Uzbekistan, Korea Selatan, Yordania, dan Australia, juga berpeluang besar untuk menyusul.
