Film Gowok: Kamasutra Jawa telah hadir di bioskop mulai 5 Juni 2025, mengangkat kisah unik profesi kuno dalam budaya Jawa yang kini terlupakan.
Di bawah arahan Hanung Bramantyo, yang juga terlibat dalam penulisan naskah bersama Aci dan ZZ Mulja Salih, film ini menghadirkan jajaran bintang ternama seperti Lola Amaria, Alika Jantinia, Devano Danendra, Raihaanun, Reza Rahadian, dan Djenar Maesa Ayu.
Sinopsis Singkat
Gowok: Kamasutra Jawa mengikuti perjalanan Ratri, seorang gowok muda yang dibesarkan oleh Nyai Santi, seorang gowok terkenal. Pertemuannya dengan Kamanjaya, pemuda dari keluarga terhormat yang tengah belajar menjadi gowok menjelang pernikahan, justru menumbuhkan cinta.
Namun, hubungan mereka terhalang restu, meninggalkan luka mendalam bagi Ratri. Ia kemudian tumbuh menjadi gowok yang mahir seperti Nyai Santi. Masa lalu yang pahit kembali menghantui, memicu niat balas dendam dalam dirinya.
Di Balik Layar
Hanung Bramantyo telah memulai proyek film ini sejak 2024. Terinspirasi dari Serat Centhini, khususnya aspek pendidikan seksualnya, Gowok: Kamasutra Jawa mencoba menghadirkan kembali warisan budaya tersebut ke layar lebar.
Latar dan Nuansa Jawa Tengah
Film ini mengambil latar waktu selama tiga dekade, mulai dari era pra-kemerdekaan 1930-an hingga pertengahan 1960-an, berpusat di kawasan Bumirejo, Kebumen, Jawa Tengah.
Penonton akan disuguhkan dengan unsur budaya, kelas sosial, dan bahasa khas daerah tersebut pada masa itu, termasuk penggunaan bahasa Ngapak dan istilah administrasi wilayah pada zamannya. Film ini juga menyoroti berbagai polemik sosial politik yang terjadi di Indonesia pada setiap dekade tersebut.